Indonesia
merupakan salah satu negara yang memiliki sumber energi yang cukup besar
didunia. Selain jumlah cadangannya yang besar, jenis sumber energi yang ada di
indonesia pun beragam. Mulai dari sumber minyak, gas alam, batubara untuk jenis
sumber energi yang tidak terbarukan. Atau geothermal,bio-energy,
dam energi hidro yang termasuk
kedalam sumber energi terbarukan.Dimana sumber energi tersebut memiliki potensi
yang cukup besar untuk dapat memenuhi kebutuhan energi dalam negri. Peta
kekayaan sumber energi terbarukan Indonesia termasuk golongan terkaya di dunia,
diantaranya: panas bumi (geothermal) menyimpan potensi 27.710 Megawatt
atau setara dengan 19 miliar barel minyak bumi. Bio-energy sebesar
49.810 Megawatt. Energi hidro berpotensi memenuhi pasokan energi sebesar 75.670
Megawatt. Dan masih banyak potensi energi terbarukan lainnya yang dimiliki
Indonesia.
Dengan
potensi yang besar itulah seharusnya indonesia tidak perlu khawatir dengan isu
cadangan energi fosil yang mulai menipis. Hal ini disebabkan karena cadangan
energi fosil di indonesia masih cukup besar terutama untuk gas alam dan batu
bara. Selain itu, potensi sumber energi
terbarukan yang juga cukup besar untuk dapat menggantikan posisi sumber energi
fosil.
Berbicara
tentang sumber energi merupakan sebuah topik yang sangat menarik. Hal ini
disebabkan karena sumber energi berkaitan erat dengan hajat hidup orang banyak.
Tidak dapat dipungkiri di zaman sekarang sangat sulit membayangkan orang hidup
tanpa listrik, gas ataupun kendaraan bermotor. Sayangnya semua itu masih menggunakan bahan bakar fosil yang
perlu waktu jutaan tahun untuk menghasilkannya. Sebagai contoh ; BBM untuk
bahan bakar kendaraan bermotor ataupun batubara yang digunakan dibanyak
pembangkit listrik.
Indonesia
memiliki cadangan sumber energi yang lumayan besar, namun sayangnya sumber
energi yang besar tersebut tidak mapu dikelola secara mandiri oleh negara. Sehingga
mengakiba5tkan banyak sumber – sumber energi di Indonesia yang dikelola oleh
perusahaan – perusahaan swasta dan asing. Contohnya dibidang perminyakkan,
jumlah lifting minyak yang dilakukan oleh pertamina semakin hari terus menurun
sehingga tidak lagi mencukupi kebutuhan dalam negri. Dimana jumlah konsumsi BBM
rata – rata perhari adalah 1,4 juta barel per hari dan jumlah produksi (lifting)
935.292 barel per hari. Hal ini mengakibatkan kita harus mengimpor minyak
mentah untuk menutupi kekurangannya. Padahal dulu indonesia termasuk dalam
negara pengekspor minyak. Sungguh sebuah ironi yang sangat menyedihkan dinegara
ini. Jika dulu kenaikan harga minyak mentah dunia akan sangat menguntungkan
buat kita, namun saat ini jika harga minyak mentah dunia mengalami peningkatan
maka akan menimbulkan sebuah polemik yang cukup serius di indonesia.
Berangkat
dari hal itulah, kemadirian dibidang energi menjadi sebuah hal mutlak
dibutuhkan oleh negara ini. Agar sumber – sumber energi yang ada, baik itu
sumber energi fosil maupun sumber energi terbarukan harus benar – benar mapu
dikelola secara mandiri demi kesejahteraan seluruh rakyat indonesia. Jangan
sampai kita menjadi negara yang miskin ditengah – tengah tumpukkan emas, karena
ketidak mampuan kita dalam mengelola kekayan alam negara ini baik yang ada
didalam perut bumi ataupun diatasnya. Sumber – sumber energi fosil yang masih
tersisa harus dapat dikelola sebaik mungkin untuk kesejahteraan rakyat
indonesia serta kita harus benat – benar memanfaatkan potensi energi
terbarukan. Karena cadangan energi fosil setiap harinya semakin menipis.
Seharusnya
indonesia sudah menyadari kondisi yang seperti ini akan membawa masalah yang
sangat besar bagi negara jika tidak mendapatkan penanganan dengan serius. Harga
sumber energi terutama minyak dalam negri akan sangat bergantung pada harga
minyak mentah dunia. Dan harga minyak yang tinggi akan menaikkan biaya untuk
produksi listrik. Karena sebagian besar pembangkit listrik di indonesia
menggunakan BBM sabagai bahan bakar. Selain itu, kenaikan harga untuk beberapa
komoditi penting tak bisa dihindari jika harga BBM naik. Tentu saja hal – hal
tersebut akan sangat memberatkan rakyat indonesia.
Bergantung
pada sumber energi fosil adalah sebuah kebijakan yang sangat keliru, karena
sumber ini merupakan jenis sumber daya alam yang tak terbarukan atau memerlukan
waktu yang sangat lama untuk mengembalikan sumber energi ini. Oleh karena
itulah beralih pada sumber energi alternatif terutama sumber energi yang
terbarukan menjadi sebuah solusi konkret yang dapat menyelasaikan krisis
dibidang energi yang sedang dialami.sumber energi laternatif yang terbarukan
adalah kebijakan yang harus diambil oleh negara agar negara ini tidak terpuruk
dalam “lumpur” krisis energi yang sedang mengancam bumi kita.
Sumber
energi alternatif yang terbarukan tidak serta merta dapat dimanfaatkan begitu
saja. Saat ini sejatinya diberbagai eropa penelitian dan pengembangan masih
gencar dilakukan oleh beberapa negara maju. Hal ini dilakukan guna mendapatkan
smber energi alternatif yang dihasilkan memiliki performance yang sama atau bahkan lebih baik dari sumber energi
fosil. Penelitian – penelitian yang dilakukan telah berkembang dengan pesatnya.
Karena negara – negara maju sadar bahwa bertumpu pada sumber energi fosil
merupakan kebijakan yang keliru karena sumber – sumber tersebut cepat atau
lambat akan segera habis. Sehingga mereka benar – benar menggalakkan penelitiam
dibidang energi terutama sumber energi alternatif yang terbarukan.
Sementara
di indonesia dengan negara yang memiliki sumber energi terbarukan yang cukup
besar, gerakkan dibidang penelitian dan pengembangan energi terbarukan masih kalah
jika dibandingkan dengan negara – negara maju lainnya. Sekedar informasi,
indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi sumber energi panas bumi (geothermal) terbesar didunia. Namun
sayangnya dengan potensi yang besar itu, pemanfaatan dari sumber energi
tersebut masih sangat minim. Banyak
faktor yang menjadi penyebab lesunya penelitian yang berhubungan dengan sumber
enrgi terbarukan ini. Salah satunya adalah karena kurangnya kesadaran akan
penelitian dan pembgembangan serta pemanfaatan sumber energi terbarukan ini.
Oleh
karena itulah, civitas academica pada
umumnya dan mahasiswa pada khususnya memiliki peranan penting dalam
pengembangan sumber energi terbarukan guna mencapai kemandirian dibidang
energi. Hal ini disebabkan karena memang sumber energi terbarukan di indonesia
masih memerlukan penelitian,riset serta pengembangan sebelum dapat benar –
benar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan energi dalam negri. Kampus
merupakan tempat yang sangat tepat untuk melakukan penelitian dan pengembangan karena
memang didalamnya terdapat kaum intelektual baik dari para dosen maupun
mahasiswanya.
No comments:
Post a Comment