Saturday 24 August 2013

Lakukan Apa Yang Ingin Kita Lakukan

Ketika kita melakukan suatu keburukan, kita akan menemukan orang – orang yang mendukung apa yang kita lakukan tersebut. Begitu juga saat kita melakukan kebaikan, tetap saja akan ada orang – orang yang mencemooh apa yang kita kerjakan. Apapun sikap dan tindakan kita, akan selalu menimbulkan dua sikap dari orang – orang disekitar kita, mendukung dan menolak. Hal ini disebabkan karena setiap pribadi memiliki parameter tersendiri dalam menilai sebuah perbuatan. Baik dan buruk menjadi subjektif ketika kita hidup ditengah masyarakat yang heterogen dan memiliki landasan yang berbeda dalam menentukan nilai dari sebuah tindakan.

Kita tidak akan pernah bisa membuat seluruh orang disekitar kita menyukai apa yang kita kerjakan,meski yang kita lakukan adalah sebuah kebaikan. Dan kita tetap akan dapat menemukan orang – orang yang mendukung keburukkan yang kita lakukan. Bahkan kebaikan – kebaikan yang dilakukan oleh para nabi pun akan mendapatkan penentangan dari sebagian orang yang hidup pada saat itu. Begitu juga kita hari ini masih melihat ada sebagian orang yang mendukung pembantaian terhadap demonstran yang ada dimesir. 

Oleh karena itulah, lakukan apapun yang kita anggap baik dan tidak bertabrakan dengan syariat dan hukum positif. Selama kita anggap itu adalah sesuatu yang baik dan tidak menbrak syariat dan hukum positif, maka lakukanlah. Jadikan orang – orang yang mendukung tindakan kita sebagai penyemangat dalam melakukan kebaikan. Serta abaikan setiap cibiran dari orang – orang yang memandang rendah apa yang kita kerjakan. Jangan terlalu diambil pusing, kalaupun ada sesuatu yang mereka kritisi, coba jadikan sebagai media evaluasi. Karena terkadang perbaikan itu bisa datang dari orang  orang yang memiliki pendapat yang berbeda.